Tahap-tahap Lovebird Menuju Konslet dan Settingannya
Lovebird konslet tidak bisa muncul begitu saja, butuh perawatan yang rutin dan teratur agar burung bisa memasuki kondisi tersebut. Bahkan tak jarang, lovebird yang sudah dirawat laa pun hanya keluar karakternya saja, tetapi burung belum juga mau konslet. Sebagai panduan, simak tahap-tahap menuju lovebird konslet dan settingannya.
Faktor yang turut menentukan dalam settingan lovebird cepat konslet adalah memahami kondisi birahinya. Ada dua kategori birahi yang perlu Anda ketahui saat menerapkan settingan lovebird konslet, yaitu birahi untuk gacor dan birahi untuk kawin.
- Birahi gacor, muncul ketika emosi dan sifat fighternya terdongkrak oleh settingan hariannya. Pada saat itu, lovebird akan menjadi rajin bunyi, dan akan bertambah ngotot saat mendengar suara lovebird lain di dekatnya. Meski ada birahi untuk kawin, namun hal ini masih bisa ditutupi oleh emosi dan fighternya.
- Birahi kawin, terjadi setelah adanya peningkatan hormon testosterone oleh settingan harian yang berlebihan, terutama dari segi pemberian pakan dan penjemuran. Pada tahap ini burung lebih tertarik untuk mengawini pasangannya. Ketika kondisi ini tidak terlampiaskan, maka yang muncul adalah ketidakseimbangan emosi yang memicu burung cabut bulu, gesek tangkringan, atau macet bunyi.
Jika lovebird mengalami apa yang disebut birahi kawin, maka tidak ada jalan lain kecuali segera memberinya pasangan untuk dikawinkan. Karena tak jarang, hal ini muncul lantaran burung yang sudah sangat berhasrat ingin berbiak atau meloloh.
Adapun pada lovebird yang dilatih konslet, birahi gacor akan memicu munculnya karakter konslet, seperti burung yang sering mangap-mangap atau lipsync (lipsing), mendongakkan kepala ke atas, dan ciri-ciri konslet lainnya. Jika kondisi ini terlihat pada lovebird yang Anda pelihara, maka langkah selanjutnya adalah tinggal meneruskan settingannya sampai burung gacor.
Tahap-tahap menuju lovebird konslet
Jika burung memiliki pasangan atau untulan tetapi belum juga mau gacor, maka settingan berikut ini bisa diterapkan:
- Memisahkan burung dari pasangannya dan menempatkan dalam sangkar terpisah.
- Setiap hari burung rutin dijemur. Penjemuran untuk lovebird jantan bisa dilakukan sekuatnya, sedangkan untuk betina cukup dilakukan dalam durasi maksimal 2 jam.
- Selesai dijemur, burung diangin-anginkan lalu ditempel dengan pasangan / untulannya dalam kondisi full ablak atau tanpa kerodong. Karena jika dilakukan sambil dikerodong, biasanya burung akan cepat gacor tetapi birahinya akan cenderung figher dan bukan konslet.
- Dalam settingannya, burung dibiarkan mandi sendiri (bisa menggunakan cepuk mandi atau memasukkan bak mandi kecil ke dalam sangkarnya).
- Berikan pakan dengan setelan kencang, dilengkapi potongan jagung muda sebagai pakan tambahannya (EF).
Tahap setelah lovebird mulai gacor
- Lovebird kembali disatukan dengan pasangan atau untulan.
- Saat dijemur, usahakan agar burung dijemur bersamaan dengan pasangan lovebird lainnya.
- Selesai dijemur, burung kembali dipisah lalu diangin-anginkan dalam jarak yang saling berjauhan.
- Pada sore hari atau menjelang malam hari, burung kembali disatukan.
Demikian tahap-tahap menuju lovebird konslet dan settingannya.
Semoga bermanfaat
Post a Comment for "Tahap-tahap Lovebird Menuju Konslet dan Settingannya"
Post a Comment