Widget HTML #1

Tips Perawatan Jalak Suren Mabung

Tips Perawatan Jalak Suren Mabung


Tips Perawatan Jalak Suren MabungSaat burung mabung, maka ia akan cenderung kurang aktif dan jarang bunyi. Jika pada masa itu burung tidak dirawat sebagaimana mestinya, maka performanya akan terus mengalami penurunan meskipun masa mabung telah usai. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan saat jalak suren mabung.

Burung mabung akan lebih memfokuskan diri untuk mengumpulkan energi yang berguna pada masa peluruhan dan pertumbuhan bulu lama ke bulu baru. Jika proses mabung tersebut terganggu, misalnya pemilik yang ingin terus mendengarkan kicauannya tanpa memberikan perawatan mabung yang benar, maka dapat memicu hal-hal negatif seperti:

  • Burung yang gagal mabung, yaitu proses mabung yang tidak berlangsung sempurna atau berhenti di tengah jalan.
  • Mabung bisa berlangsung sangat lama, dalam beberapa kasus burung akan alami mabung tidak tuntas.
  • Bulu baru yang baru tumbuh akan cepat rusak dan keriting.
  • Burung yang rentan stres sehingga bisa menyebabkan macet bunyi.

Lihat Juga : suara Jalak Suren Gacor

Tahap awal burung sedang memasuki masa mabung bisa terlihat dari banyaknya bulu halus yang berserakan di dasar sangkarnya. Pada saat inilah, perawatan yang tepat harus segera diterapkan agar proses mabung bisa berlangsung lancar dan sempurna.

Untuk membantu perawatannya, simak beberapa tips seputar jalak suren mabung berikut ini:

  1. Saat burung jalak suren memasuki atau sedang mabung, maka sediakanlah multivitamin tambahan yang berguna untuk mendongkrak stamina dan daya tahannya. Pemberian suplemen yang tepat bisa membantu burung mengumpulkan energi dengan cepat, sehingga proses mabung bisa berlangsung dengan lebih lancar.
  2. Hindari menyimpan sangkar di lokas yang terlalu panas atau kering, tetapi gantungkan sangkarnya di tempat yang ada sedikit kelembaban karena sangat membantu mempercepat proses peluruhan bulu-bulu lama. Alternatifnya, sangkar diberikan full kerodong jika lokasi tempat burung berada terlalu panas atau kering.
  3. Jauhkan burung dari keberadaan burung lain yang bersuara sangat kencang, misalnya jalak hongkong, poksay jambul, dsb. Suara kencang dapat menjadikan burung rentan ngedrop apalagi jika digantang berdekatan.
  4. Jika memelihara jenis burung yang memiliki suara sangat kencang seperti poksay jambul, poksay medan, atau jalak hongkong sebaiknya jalak suren digantang dalam jarak yang sangat jauh. Suara kencang tersebut dapat membuat burung rentan ngedrop apalagi jika digantang secara berdekatan.
  5. Penjemuran dilakukan seperlunya saja pada pagi hari, dengan durasi sekitar 30 menit.
    Mandi sebaiknya dilakukan jika bulu-bulu baru / jarum mulai terlihat.
  6. Selama proses mabung tersebut, selalu menjaga kebersihan sangkar dan perlengkapannya karena pada saat ini kondisi burung akan sangat ngedrop sehingga rentan terserang penyakit yang berasal dari bakteri, parasit, dan jamur.
  7. Pakan tambahan (EF) diberikan dalam jumlah yang diperbanyak dari biasanya. Untuk mendukung perawatannya, berikan cacing tanah sebanyak 1-2 ekor dan buah-buaha yang lebih bervariasi.

Selama masa mabung tersebut, Anda bisa memberikannya pemasteran baik dengan menggunakan suara rekaman maupun memanfaatkan burung-burung masteran yang digantungkan dekat sangkarnya.

Demikian beberapa tips seputar jalak suren mabung.

Semoga bermanfaat

 

Post a Comment for "Tips Perawatan Jalak Suren Mabung"

Baca Artikel Lainnya dari Burungkacer.com Google News