Widget HTML #1

Cara Mengatasi Burung Murai Batu Kurang Gacor dan Bersuara keras

Murai batu yang sudah gacor memang sangat menawan. Selain bulu-bulunya yang sudah tertata indah, penampilan suaranya juga semakin lantang dan nyaring. Pun bila bermaksud dijual untuk dijadikan bisnis atau diikutkan event, telah memenuhi kriteria penilaian. Akan tetapi dalam banyak kasus, meski telah berusia dewasa masih saja ditemui murai batu yang kurang gacor. Yang lebih fatal lagi, bulunya juga mulai kelihatan tidak menarik. Tentu ini bisa menurunkan performanya di lapangan nanti. Cara Mengatasi Burung Murai Batu Kurang Gacor Sebelum Anda mencoba memulihkan staminanya, ada baiknya memperhatikan karakter dan kebiasan burung murai batu yang Anda miliki. Sebab pada dasarnya karakter burung tersebut bertipe penyerang. Tidak mau tersaingi dan selalu ingin terlihat gagah di mata lawan-lawannya. Secara intens, berikut cara mengatasinya : 1.	Beri wilayah territorial Karena asalnya memang berasal dari alam bebas, atau andaikata dibudidayakan pun tetap memiliki gen keinginan untuk hidup lepas, maka Anda perlu sesekali memenuhi keinginannya tersebut. Dengan cara menjauhkannya dari sangkar burung lain, agar burung murai batu lebih tenang dan merasa nyaman. Sehingga dapat memicu keinginannya untuk kembali berkicau. 2.	Perbaikan pemberian Ektra Fooding EF mungkin sudah diberikan dengan sebaik mungkin. Akan tetapi bilamana memang belum menunjukkan dampaknya pada si burung, jauh lebih baik diperbaiki dan ditingkatkan lagi pemberiannya. Anda bisa menambahkan lagi dosis jangkrik atau kroto ke dalam pakannya. Supaya keadaannya cepat membaik. 3.	Rajin bereksperimen jenis pakan lain Jangan menyerah dulu ketika burung murai batu masih tetap stagnan di tempat, tak mau berubah. Tapi cobalah melakukan berbagai pengamatan, melalui jenis pakan yang Anda berikan setiap kali ia merasa lapar.  Temukan formula jenis pakan yang tepat, yang membuat murai batu bersemangat mengeluarkan suaranya usai mengonsumi pakan tertentu yang Anda berikan. Lalu berikan lagi keesokan harinya, sampai murai batu benar-benar pulih ke keadaan semula. Pakan-pakan alternartif seperti telur rebus, kepompong dan masih banyak lagi juga bisa ditambahkan. 4.	Rajin memandikan dan diembunkan Jika burung sering dimandikan, bisa menstabilkan keadaan birahinya sehingga mau berkicau. Terutama mandi saat malam hari. Demikian pula pengembunan menjelang subuh saat pagi hari. Selama sesuai porsinya dan teratur dilakukan, dapat memulihkan staminanya kembali. 5.	Memberikan vitamin burung Jenisnya adalah suplemen yang berfungsi memperbaiki hormon dan metabolisme tubuhnya. Sehingga burung kembali gacor. Sudah banyak dibuktikan oleh para pemilik burung murai murai batu. Cara mendapatkannya pun mudah. Di marketplace dan toko-toko peternakan sudah dijual bebas. Anda bisa memperoleh kapan saja dibutuhkan. Demikian uraian singkat mengenai cara mengatasi burung murai batu kurang gacor. Semoga bermanfaat dan selamat memelihara.

Murai batu yang sudah gacor memang sangat menawan. Selain bulu-bulunya yang sudah tertata indah, penampilan suaranya juga semakin lantang dan nyaring. Pun bila bermaksud dijual untuk dijadikan bisnis atau diikutkan event, telah memenuhi kriteria penilaian.

Akan tetapi dalam banyak kasus, meski telah berusia dewasa masih saja ditemui murai batu yang kurang gacor. Yang lebih fatal lagi, bulunya juga mulai kelihatan tidak menarik. Tentu ini bisa menurunkan performanya di lapangan nanti.

Cara Mengatasi Burung Murai Batu Kurang Gacor

Sebelum Anda mencoba memulihkan staminanya, ada baiknya memperhatikan karakter dan kebiasan burung murai batu yang Anda miliki. Sebab pada dasarnya karakter burung tersebut bertipe penyerang. Tidak mau tersaingi dan selalu ingin terlihat gagah di mata lawan-lawannya.

Secara intens, berikut cara mengatasinya :

1.  Beri wilayah territorial

Karena asalnya memang berasal dari alam bebas, atau andaikata dibudidayakan pun tetap memiliki gen keinginan untuk hidup lepas, maka Anda perlu sesekali memenuhi keinginannya tersebut. Dengan cara menjauhkannya dari sangkar burung lain, agar burung murai batu lebih tenang dan merasa nyaman. Sehingga dapat memicu keinginannya untuk kembali berkicau.

Lihat Juga : Download Suara Murai Batu Full Isian Gacor

2.  Perbaikan pemberian Ektra Fooding

EF mungkin sudah diberikan dengan sebaik mungkin. Akan tetapi bilamana memang belum menunjukkan dampaknya pada si burung, jauh lebih baik diperbaiki dan ditingkatkan lagi pemberiannya. Anda bisa menambahkan lagi dosis jangkrik atau kroto ke dalam pakannya. Supaya keadaannya cepat membaik.

3.  Rajin bereksperimen jenis pakan lain

Jangan menyerah dulu ketika burung murai batu masih tetap stagnan di tempat, tak mau berubah. Tapi cobalah melakukan berbagai pengamatan, melalui jenis pakan yang Anda berikan setiap kali ia merasa lapar. 

Temukan formula jenis pakan yang tepat, yang membuat murai batu bersemangat mengeluarkan suaranya usai mengonsumi pakan tertentu yang Anda berikan. Lalu berikan lagi keesokan harinya, sampai murai batu benar-benar pulih ke keadaan semula. Pakan-pakan alternartif seperti telur rebus, kepompong dan masih banyak lagi juga bisa ditambahkan.

4.  Rajin memandikan dan diembunkan

Jika burung sering dimandikan, bisa menstabilkan keadaan birahinya sehingga mau berkicau. Terutama mandi saat malam hari. Demikian pula pengembunan menjelang subuh saat pagi hari. Selama sesuai porsinya dan teratur dilakukan, dapat memulihkan staminanya kembali.

5.  Memberikan vitamin burung

Jenisnya adalah suplemen yang berfungsi memperbaiki hormon dan metabolisme tubuhnya. Sehingga burung kembali gacor. Sudah banyak dibuktikan oleh para pemilik burung murai murai batu. Cara mendapatkannya pun mudah. Di marketplace dan toko-toko peternakan sudah dijual bebas. Anda bisa memperoleh kapan saja dibutuhkan.

Demikian uraian singkat mengenai cara mengatasi burung murai batu kurang gacorSemoga bermanfaat dan selamat memelihara. 



Post a Comment for "Cara Mengatasi Burung Murai Batu Kurang Gacor dan Bersuara keras"