Cara Menjodohkan Lovebird dengan Cepat dan tidak Beresiko

Menjodohkan burung lovebird memiliki beberapa tujuan dalam hal merawat lovebird, seperti untuk kebutuhan beternak dan juga kebutuhan untuk sekedar untulan agar membuat lovebird menjadi rajin berkicau dan lain sebagainya.

Untuk melakukan penjodohan memang bukan hal yang terlalu sulit, namun meskipun begitu, bagi seorang pemula akan sulit untuk melakukannya, karena belum memiliki pengalaman untuk melakukannya.

Ada beberapa hal yang perlu untuk di persiapkan dalam menjodohkan lovebird, dan jika salah dalam melakukan penjodohan, maka akan terjadi beberapa kendala, seperti :

• Belum tidak mau kawin
• Burung kawin tapi belum bertelur
• Burung bertengkar
• Salah satu burung atau keduanya terluka karena berkelahi
• Dan lain sebagainya

Cara Menjodohkan Lovebird

Burung lovebird tergolong burung yang bisa berpasangan, meskipun berjenis kelamin yang sama bisa berpasangan dan bisa kawin. Untuk itu, agar tidak salah dalam menjodohkan, pastikan burung memiliki jenis kelamin yang sama, jantan dan betina. Mungkin burung bisa kawin, tapi burung tidak akan mendapatkan keturunan.

1.     Usia Sudah Mapan

Kemapanan usia lovebird perlu untuk di perhatikan, karena jika usia lovebird nantinya berkaitan dengan birahi dan kesuburan burung

Ketika birahi burung sudah stabil dan memiliki keseuburan yang baik¸maka burung akan mudah untuk di jodohkan hingga kawin.

Untuk memilih usia lovebird, sebenarnya bervareatif, umur 8 bulan saja sudah cukup untuk bisa di ternakan, tergantung perawatan burung itu sendiri.

2.   Birahi Burung

Setelah usia burung sudah mapan, maka birahi yang stabil merupakan hal penting untuk di dapatkan agar burung mudah berjodoh dan mau kawin dan mengawini.

Jika birahi burung terlalu berlebihan ( over birahi ) atau kekurangan birahinya, maka hal tersebut tidak akan baik lancar proses penjodohannya. Begitu juga jika lovebird kekurangan birahi.

• Over birahi

Over birahi pada lovebird akan membuat burung menjadi terlalu Agresif ketika di jodohkan, dan biasanya akan membuatnya menjadi terlalu kasar pada calong pasangannya dan memicu perkelahian. Jadi, untuk itu perlu di turunkan terlebih dahulu birahi burung, dengan menngurangi pakan dari kangkung dan ekstrafooding lainnya dan kurangi penjemuran dan mandikan malam.

• Kurang Birahi

Kurang birahi pada lovebird ketika di jodohkan , bisa penyebab burung tidak mau kawin-kawin, untuk itu burung perlu di berikan kangkung setiap harinya dan di jemur lebih lama dari sebelumnya, hingga birahinya naik. Dan jika sudah naik, maka porsi kangkung dan durasi penjemuran di kurangi untuk menghindari over birahinya.

Cara Menjodohkan Lovebird Sistem Koloni

Jika rekan-rekan lovebirdmania memiliki beberapa pasang dan lahan yang luas untuk menjodohkan lovebird, maka bisa menggunakan kandang umbaran.

Cara ini cenderung mudah untuk dilakukan dan minim salah menjodohkan ( satu jenis kelamin ), karena burung akan mencari pasangannya masing-masing.

Namun, pastikan untuk jumlahnya sama, antara jantan dan betina, misalkan 10 jantan dan 10 betina , karena jika jumlah pasangannya tidak tepat, akan memicu perkelahian karena merebut pasangan lain karena tidak kebagian pasangan.

Sediakan aksesoris untuk bersarang, seperti glodok, serabut untuk membuat sangkar, tenggeran dan lain sebagainya.

Untuk kekurangan menjodohkan dengan sistem koloni ini memang , pemilik burung tidak bisa memilihkan jodoh sendiri ( misalkan ingin menjodohkan lovebird lutino x lutino ) karena burung akan memilih pasangannya sendiri.

Cara Menjodohkan Lovebird Sepasang

Ketika burung lovebird yang akan di jodohkan di simpan langsung, maka perkelahian akan kemungkinan terjadi, karena burung tidak saling mengenal satu sama lain.

Untuk itu, proses pendekatan perlu di lakukan terlebih dahulu sebelum burung di satu kandangkan.

1.     Sediakan 2 sangkar/kandang

Setiap hari burung disimpan dengan jarak berdekatan dengan menggunakan sangkar/kandang yang berbeda, namun di setiap hari juga burung di jauhkan terlebih dahulu.

Cara ini dilakukan untuk membangun kedekatan terlebih dahulu, jika cara ini dilakukan sudah seminggu dan ketika burung di jauhkan satu sama lain dan saling memanggil dengan ciri khasnya, maka ada kemungkinan burung tersebut sudah tertarik satu sama lain.

Ketika burung terlihat terlihat tertarik satu sama lain, dengan melihatnya saling memanggil ketika di jauhkan dan sering mendekat dengan posisi tenggeran sejajar rata, terutama pada saat malam hari, maka kalian bisa mencoba untuk di satu kandangkan.

Jika, burung terlihat mesra dan saling mendekat, terutama saling meloloh ( terutama jantan ) , maka bisa di pastikan burung sudah berjodoh.

Namun, kalau burung masih terlihat masih sering bertengkar, maka tinggal pisahkan terlebih dahulu dan ulangi lagi cara di atas, hingga burung benar-benar berjodoh.