Cara Merawat Burung Bakalan Agar Cepat Gacor
Salam Kicau Mania dan Burung Mania, meskipun sudah banyak yang membahas tentang
perawatan Burung Bakalan, namun tidak ada salahnya juga jika saya kali ini
ingin sedikit share tentang Cara Paling Tepat Merawat Burung Bakalan. Kenapa
Burung Bakalan ??? Seperti yang anda ketahui dari segi harga tentunya untuk
Burung Bakalan lebih murah dari pada Burung yang sudah jadi atau gacor. Burung
Bakalan atau Muda Hutan umumnya di dapatkan dengan berbagai cara jebakan, untuk
burung-burung kecil seperti Gelatik, Perenjak, Ciblek, Pleci sampai Kutilang
dan Trucukan, umumnya didapatkan dengan cara menggunakan jaring atau mikat
dengan burung yang gacor dan di jebak dengan pulut, di tempat saya teknik ini
di sebut mikat dan pulutnya di sebut pulut bende dan waktu saya kecil pun
sering menangkap burung dengan cara menjaring dan mikat di hutan jati daerah
saya, lumayan lah bisa untuk tambah-tambah uang jajan dengan menjual burung
Gelatik,sirtu dan kutilang hasil mikat juga njaring di pasar dan di rumah.
Sedangkan untuk teknik menjebak burung yang lebih besar seperti kacer, murai
batu, anis merah dan lainya umumnya menggunakan cara kandang jebakan, pulut,
jaring dan kail pancing.
Dalam merawat Burung Bakalan memang memerlukan kesabaran dan
keuletan karna jika tidak kemungkinan setres tidak kunjung bunyi bahkan
kematian burung sangat besar sekali, kunci keberhasilan dalam perawatan Burung
Bakalan antara lain Penjinakan, Vour total, dan rajin bunyi atau gacor. Untuk
itu silahkan simak tips untuk merawat Burung Bakalan seprti di bawah ini:
Cara Merawat Burung Bakalan
Ketika anda memutuskan untuk membeli Burung Bakalan silahkan anda
mencari Burung Bakalan yang anda inginkan di pasar atau kios burung yang banyak
menjajakan burung bakalan baik sistem ombyokan atau terkadang juga ada yang
sudah semi vour ataupun vour total, biasanya burung yang anda beli akan di
bungkus dengan kertas semen atau besek dari bambu. Pastikan anda memilih burung
yang terlihat sehat karena anda tidak tau sejak kapan burung tertangkap selain
itu cari yang jantan. Setelah sampai rumah dan mendapatkan burung yang anda
inginkan pastikan anda sudah membersihkan kandang yang akan anda gunakan dan
bila perlu lakukan penyemprotan untuk membersihkan kemungkinan adanya
bakteri,virus atau parasit lainya.
- Melatih Burung Makan Vour
Salah satu tantangan untuk merawat burung bakalan adalah membuat
burung vour total, oleh sebab itu anda perlu melatihnya dahulu agar mau di beri
pakan vour, karena untuk mendapatkan pakan alaminya terkadang juga menemui
kesulitan terutama bagi burung pemakan serangga, kita tidak akan tau jika
terkadang juga stok pakan jangkrik dan ulat apalagi kroto. Melatih burung untuk
dapat makan vour bertujuan untuk mengantisipasi saat stok pakan EF sulit di
dapatkan maka Burung masih bisa mempertahankan hidupnya dengan pakan vour,
untuk itu silahkan anda simak cara melatih burung makan vour baik burung
pemakan serangga maupun pemakan buah:
Melatih Burung Bakalan Pemakan Serangga Makan
Vour
·
Mencampur Vour dengan Serangga.
Campurkan Serangga yang mudah di dapatkan seperti Ulat Hongkong
atau Jangkrik yang sudah dipotong-potong kecil ke dalam vour yang halus agar
mudah menempel,usahakan vour menempel di potongan serangga tadi bila perlu
percikan sedikit air agar vour dapat menempel.
·
Mencampur
Vour dengan Kroto
Campurkan Kroto secukupnya dengan vour halus lalu di aduk hingga
rata usahakan juga vour menempel di kroto bila perlu percikan sedikit air agar
vour dapat menempel di kroto, lalu pada bagian atasnya taburi lagi dengan kroto
secukupnya berikan untuk beberapa hari.
Pakan Burung Pemakan Serangga
·
Mencampur
Vour dengan Kroto dan Tepung Jangkrik
Campurkan VOur halus dengan tepung jangkrik, lalu pada bagian
atasnya ditaburi potongan ulat hongkong atau jangkrik.
·
Mencampur
Vour dengan Kroto,serangga dan buah
Campurkan vour kasar dengan ulat hongkong, jangkrik,kroto dan
sedikit buah pisang lalu blander sampai menjadi butiran halus, untuk mengakali
burung bakalan tambahkan toping di atasnya dengan menggunakan kroto secukupnya.
Melatih Burung Bakalan Pemakan Buah Makan Vour
Untuk melatih burung pemakan buah makan vour gunakan buah pisang
karena hampir semua jenis burung kicau pemakan buah menyukai pisang.
Caranya potong kecil buah pisang lalu campur bersama vour aduk hingga
rata, untuk menyajikan kepada burung bakalan tambahkan potongan kecil buah
pisang di atas campuran pakan vour dan pisang tadi.Bisa juga dengan cara
memblender potongan buah pisang,pepaya dan lainya dengan vour kasar. Untuk
mengetahui apakah burung bisa dan mau di beri pakan vour kita lihat kotoranya
apakah sudah berbentuk.
2.
Penjinakan Burung Bakalan atau muda hutan
Setelah burung bisa di beri pakan vour total, maka tahap
selanjutnya masuk tahap penjinakan burung, agar resiko setres dan cidera dapat
di hindari juga mempercepat ke tahapan selanjutnya.
3.
Gantung Burung di tempat ramai atau banyak
aktifitas manusia
Gantung Burung di tempat ramai dan banyak aktifitas manusia untuk
membuat burung beradaptasi dengan lingkungan barunya, saat malam hari pun
gantung burung di tempat bisa keluarga berkumpul seperti tempat nonton tv agar
burung terbiasa dengan lingkungan keluarga anda. Namun dengan melakukan
cara ini tidak membuat burung jinak sekali tapi burung tidak takut melihat
kehadiran manusia namun jika didekati masih takut.
4.
Setel
Setengah Kerodong
Jika anda mendapatkan burung bakalan yang sudah dewasa maka untuk
menjinakanya akan lebih susah beradaptasi. Ketika burung melihat kehadiran
orang biasanya burung akan jungkir balik dan menabrak sangkar sehingga burung
rawan luka juga bulunya rusak. Untuk mengatasinya pada bagian kanan,kiri
dan belakang sangkar ditutupi bisa menggunakan kertas koran atau yang lainya.
Lakukan beberapa hari sampai burung tidak langsung panik saat melihat kehadiran
manusia.
5.
Terapi
Mandi Burung Bakalan
Seperti yang anda ketahui cara memandikan burung umunya ada 3 cara
yaitu keramba, semprot dan dipegang, namun untuk dapat menjinakan burung kita
tinggalkan cara mandi keramba, tinggal menggunakan dua cara yaitu Semprot dan
dipegang.Untuk Cara semprot anda bisa melakukanya dengan sprayer yang tersedia
di toko-toko perlengkapan burung, semprot burung sampai basah kuyup sambil di
berikan EF langsung pake tangan atau di tusuk pake lidi. Sedangkan yang satunya
lagi dengan cara di pegang kemudian diusap-usap dengan air bersih hingga basah.
Selesai dimandikan burung di angin-anginkan sambil di berikan pakan EF jangkrik
atau Ulat.
6.
Memberi
Pakan Jangkrik dengan Menggunakan Lidi
Selain pemberian pakan jangkrik langsung setelah mandi, anda bisa
melakukanya di sela-sela waktu senggang untuk mencoba memberikan pelatihan
kepada burung dengan cara memberikanya pakan jangkrik yang ditusuk pake
lidi, karena burung bakalan tidak memungkinkan untuk diberikan pakan langsung
dari tangan. Gunakan lidi dengan panjang sekitar 2-3 cm untuk memberikan pakan
jangkrik sampai beberapa hari, ini berguna juga untuk membangun kemestri antara
burung dengan pemiliknya, nanti lama-kelamaan tidak diprlukan lidi dan bisa
langsung diberikan pakan jangkrik dengan menggunakan tangan langsung.
7.
Perwatan
Burung Bakalan Agar Gacor
Setelah anda berhasil dalam tahap vour total, dan penjinakan. Maka
anda bisa melanjtukanya ketahap perawatan burung agar gacor atau rajin bunyi.
Namun bukan hanya faktor perawatan saja yang menemtukan keberhasilan membuat
burung bakalan gacor, tapi juga ada faktor yang lainya seperti Kesehatan,
nutrisi pakan yang seimbang, rutin memberikan EF, dan memberikan multivitamin
juga mineral, serta menjaga kebersihan kandang. Nah setelah syarat pakan,
kebersihan, dan kesehatan terpenuhi anda dapat melakukan Pemasteran secara
rutin.
Demikianlah sedikit share dari saya tentang Cara Paling Tepat
Merawat Burung Bakalan, jika ada kritik dan saran atau ingin menambahi silahkan
tuliskan di kolom komentar. Semoga bisa bermanfaat bagi para Kicau Mania
dan Burung Mania semua, terima kasih.
Post a Comment for " Cara Merawat Burung Bakalan Agar Cepat Gacor"
Post a Comment